Areanews.online. Luwu Timur-- Hari kedua Operasi Penertiban Balapan Liar di bulan Ramadan, ratusan remaja yang mengikuti balapan liar di wilayah Puncak indah tepatnya di Taman sayang Malili kaget saat dirazia petugas, Selasa subuh (5/4/2022)
Dari hasil pantauan Tim media bhayangkara Nusantara, para pebalap liar yang saling berboncengan itu membawa kendaraan roda dua secara ugal-ugalan. Bahkan, beberapa di antaranya saling menggeber-geberkan knalpot dengan suara besar.
Tak berlangsung lama, personel gabungan dari Satlantas Polres Lutim dan Polsek Malili langsung melakukan razia di area tersebut. para pembalap liar langsung diamankan oleh aparat.
Dua arus jalan yang dikuasai polisi membuat beberapa remaja yang panik langsung menyerahkan diri dan ada yang berpura pura sekedar nongkrong.
Dari giat tersebut, Setiap kendaraan roda dua yang berknalpot suara besar apalagi terlibat balapan liar langsung diamankan oleh petugas. Motor-motor tersebut berjumlah 24 langsung diamankan di Mako Polres Luwu Timur.
“Sudah ada Dua Empat yang kami amankan di Operasi Tertib Ramadan hari kedua ini. Memang tadi banyak remaja yang berusaha melarikan diri tapi kami bisa cegah,” kata waka Polres Luwu Timur Muh Rifai.
"Saat ini, motor-motor yang berknalpot bising dan terlibat aksi balapan liar itu telah diamankan di Mako Polres Luwu Timur, Untuk sanksi yang akan diberikan pastinya tilang, knalpot bising disita dan akan dikembalikan setelah tiga bulan.
Kanit Turjagwali IPDA Tomy Dee yang diwawancarai terpisah menyampaikan bahwa giat ini Untuk mengantisipasi adanya peristiwa buruk yang menimpa para remaja, dia berharap agar orang tua bisa mengedukasi anak-anaknya terutama menghindari balapan liar.
“Kami dari Polres Luwu Timur mengimbau kepada seluruh orang tua bahkan remaja itu sendiri agar tidak berlibat dalam aksi balapan liar, Jangan sampai peristiwa itu akan berdampak buruk pada remaja itu sendiri,” tutup Kanit Turjagwali Res Luwu Timur.